KEPRI.DISWAY.ID - Kantor Wilayah Kementerian Agama (Kanwil Kemenag) Provinsi Kepulauan Riau, menyatakan persiapan pemberangkatan jamaah calon haji (JCH) tahun 2025 dari Embarkasi Batam telah mencapai 90 persen.
Kepala Kanwil Kemenag Kepri, Zoztafia, mengungkapkan, bahwa seluruh tahapan utama menjelang keberangkatan telah dipersiapkan dengan matang.
“Secara umum, persiapan sudah 90 persen. Sisanya yang masih berjalan adalah hal-hal teknis seperti pengaturan katering untuk di Asrama Haji Batam dan transportasi domestik dari kabupaten/kota menuju Batam,” ungkap Zoztafia saat dikutip, Jumat 18 April 2025.
Menurut Zoztafia, salah satu tantangan teknis yang terus harus dikawal prosesnya adalah koordinasi transportasi domestik menuju Batam.
Ia menyebut, hal ini bersifat dinamis dan menjadi tanggung jawab masing-masing pemerintah daerah.
Meski demikian ia memastikan tidak ada kendala, karena seluruh kabupaten dan kota telah memahami prosedur yang mengacu pada pengalaman pemberangkatan tahun sebelumnya.
"Contohnya dari Karimun dan Natuna, mereka harus menyesuaikan jadwal penerbangan karena tidak setiap hari ada pesawat. Mereka bahkan mungkin harus datang lebih awal ke Batam,” jelasnya.
Sementara itu, untuk penerbangan menuju Tanah Suci, Zoztafia mengonfirmasi bahwa jamaah akan diterbangkan menggunakan maskapai Saudi Airlines.
Selain menyiapkan aspek logistik, Kanwil Kemenag Kepri juga memanfaatkan masa tinggal jamaah di asrama haji sebagai momentum untuk memberikan pembinaan akhir.
"Kami juga akan memberikan pembinaan akhir, sebuah manasik terakhir. Ini bagian penting untuk memastikan kesiapan mental dan spiritual jamaah,” ucapnya.
Adapun Kloter Pertama JCH yang akan berangkat dari Embarkasi Batam dijadwalkan mulai masuk ke asrama haji pada 1 Mei 2025 dan diberangkatkan ke Arab Saudi secara resmi pada 2 Mei mendatang