Aktivitas Gunung Merapi Meningkat, Warga Diminta Siaga Awan Panas dan Lahar Dingin
Aktivitas Gunung Merapi Meningkat-(Dokumen Istimewa / Net)-
KEPRI.DISWAY.ID – Gunung Merapi kembali menunjukkan adanya peningkatan aktivitas vulkanik sejak hari Senin, 24 November 2025 lalu.
Warga yang tinggal di sekitar lereng diminta meningkatkan kewaspadaan, setelah munculnya rangkaian awan panas guguran yang meluncur ke beberapa alur sungai.
Gunung setinggi 2.968 meter di atas permukaan laut tersebut, tercatat telah melepaskan awan panas ke dua arah aliran sungai.
Data Badan Penyelidikan dan Pengembangan Teknologi Kebencanaan Geologi (BPPTKG) menunjukkan adanya 40 kali gempa guguran, dalam periode pengamatan enam jam, mulai pukul 06.00 hingga 12.00 WIB.
Jumlah ini meningkat dibanding pekan sebelumnya, ketika awan panas sempat menjangkau hingga 2 kilometer ke hulu Kali Krasak.
BACA JUGA : Gubernur Kepri Lantik Adi Prihantara Jadi Plh Sekdaprov, Ini Tugas Barunya
BACA JUGA : Wagub Kepri Pastikan Akses Internet Merata, Blank Spot Bakal Hilang di 2026
Kepala BPPTKG, Agus Budi Santoso, mengingatkan masyarakat agar tidak beraktivitas di kawasan sungai, terutama ketika hujan turun.
"Awan panas muncul sekitar pukul 09:20 WIB, estimasi jarak luncur 1.500 meter dengan amplitudo maks 40 mm durasi 106 detik mengarah ke barat daya hulu Kali Putih dan Krasak," ungkap Agus Budi Santoso kepada wartawan, Senin 24 November 2025.
Ia menekankan, bahwa potensi banjir lahar dingin masih cukup tinggi dan dapat terjadi sewaktu-waktu.
Selain peningkatan awan panas, BPPTKG juga mencatat aktivitas guguran lava selama pekan lalu, dengan rincian :
- 32 kali ke arah Kali Krasak sejauh 1.800 meter.
- 14 kali ke arah Kali Bebeng sejauh 1.900 meter.
- 21 kali ke arah Kali Sat/Putih sejauh 1.900 meter.
Lembaga tersebut turut melaporkan perubahan bentuk pada kubah lava bagian barat daya akibat aktivitas guguran.
Sementara itu, kubah lava tengah relatif tidak menunjukkan perubahan signifikan.
Berdasarkan pemotretan udara per 30 Oktober 2025, volume kubah barat daya tercatat mencapai 4.308.700 meter kubik, sedangkan kubah tengah memiliki volume sekitar 2.368.800 meter kubik.
Sumber: