Waspada Cuaca Ekstrem di Kepri, Nelayan Diminta Tak Nekat Melaut

Waspada Cuaca Ekstrem di Kepri, Nelayan Diminta Tak Nekat Melaut

Ilustrasi Jembatan Batam - Binta Kepulauan Riau-(Instagram : @adhiinfrastrukturdua)-

KEPRI.DISWAY.ID - Kepulauan Riau tengah bersiap menghadapi cuaca ekstrem, Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG) lewat Stasiun Meteorologi Maritim Natuna, merilis peringatan dini.

Berdasarkan informasi yang Disway.id dapat, peringatan tersebut terkait potensi hujan lebat, petir, dan gelombang tinggi yang bisa membahayakan aktivitas di laut mulai 30 Mei hingga 2 Juni 2025.

Wilayah yang paling terdampak adalah perairan utara Kepri, seperti Kepulauan Natuna dan Anambas.

BMKG memperkirakan, akan terjadi hujan disertai petir dengan gelombang laut yang bisa mencapai 1,2 meter, kecepatan angin 6 hingga 15 knot, dengan arah yang bervariasi dari timur laut hingga barat daya.

Alfi Fauzi, prakirawan cuaca BMKG Kepri menyebut, bahwa wilayah selatan seperti Bintan dan Karimun juga berpotensi terkena hujan ringan hingga sedang.

Menurutnya, felombang di perairan daerah ini bisa mencapai 1,1 meter, yang tetap cukup berisiko untuk pelayaran kecil dan aktivitas nelayan.

"Gelombang laut yang tinggi, dengan ketinggian antara 0,3 hingga 1,2 meter, dapat menciptakan kondisi yang tidak aman bagi aktivitas di laut," ungkap Alfi Fauzi saat dikutip, Jumat 30 Mei 2025.

Tak hanya diimbau kepada nelayan yang akan melaut, BMKG juga memperingatkan operator kapal antar pulau untuk mengutamakan keselamatan. 

Cuaca buruk bisa memengaruhi navigasi laut, terutama saat angin kencang dan hujan deras tiba-tiba datang. Oleh karena itu, BMKG menyarankan semua pihak rutin memantau prakiraan cuaca terbaru sebelum berlayar.

Penting Dicatat :

  • Gelombang 0,5–1,2 meter di Natuna & Anambas.
  • Angin 6–15 knot dari timur laut hingga barat daya.
  • Potensi hujan lebat + petir yang bisa muncul mendadak.
  • Risiko tinggi untuk kapal kecil dan perahu nelayan

Jadi buat kamu yang beraktivitas di laut baik sebagai nelayan, pelaut, atau operator kapal, jangan abaikan peringatan cuaca ini, serta tetap waspada 

Sumber: