KEPRI.DISWAY.ID - Suasana emosional menyelimuti penyelenggaraan konser “Full House” JKT48, yang berlangsung di Istora Senayan, Jakarta Pusat.
Salah satu bintang paling bersinar generasi ketiga JKT48, Shania Gracia, mengumumkan kelulusannya dari grup idola yang telah membesarkan namanya sejak 2013.
Dihadapan ribuan penggemar yang memadati venue konser Full House, Gracia menyampaikan pidato perpisahan yang menggetarkan hati.
Momen ini menjadi salah satu yang paling mengharukan dalam sejarah konser JKT48, ketika sang kapten menyatakan siap melangkah ke babak baru dalam hidupnya.
Selama lebih dari 10 tahun bersama JKT48, Shania Gracia bukan hanya dikenal sebagai performer enerjik yang selalu total di atas panggung.
BACA JUGA : Heboh! Erika Carlina Ungkap Kehamilan 9 Bulan di Podcast Deddy Corbuzier
BACA JUGA : Kisah Inspiratif Epy Kusnandar Lolos dari Kanker Otak, Kini Siap Hadapi Kehidupan
"Kemarin, tepatnya tanggal 26 Juli 2025. Aku mengumumkan bahwa aku akan segera lulus dari JKT48. Sebuah keputusan yang tidak mudah, butuh waktu yang sangat lama untukku bisa mengumumkannya. Tetapi, semua sudah kupikirkan dengan matang sejak lama" ungkap Shania di akun @jkt48gracia saat dikutip.
Selama ini, dirinya juga dikenal sebagai sosok pemimpin yang inspiratif di antara rekan-rekan JKT48 lainnya.
Shania Gracia kerap tampil menonjol dalam berbagai kegiatan, baik di atas panggung maupun layar kaca, mulai dari variety show, drama, hingga aktivitas sosial.
“Aku ingin kalian tahu, inilah alasan aku bertahan selama ini. Aku ingin menjadi bagian dari sejarah ini,” ucapnya.
Tangis pecah di atas panggung, saat para anggota JKT48 satu per satu memeluk Gracia dan menyampaikan rasa terima kasih mereka.
Dukungan dari sesama member dan sorakan penuh cinta dari fans, membuat malam itu terasa seperti perpisahan keluarga.
Meskipun memilih untuk "lulus", Gracia menegaskan bahwa dirinya tidak akan berhenti berkarya dan terus mengingat semua kenangannya di JKT48.