KEPRI.DISWAY.ID - Bupati Bintan, Roby Kurniawan, mengingatkan masyarakat untuk meningkatkan kewaspadaan terhadap potensi cuaca ekstrem yang diprediksi terjadi menjelang penghujung tahun.
Peringatan ini diberikan, setelah BMKG menyampaikan adanya perubahan cuaca yang berlangsung cepat serta beberapa insiden cuaca ekstrem yang telah dirasakan sejumlah wilayah di Bintan.
“Cuaca hari ini bisa berubah-ubah, jadi masyarakat perlu terus berhati-hati. Kami melalui BPBD juga aktif memetakan daerah terdampak maupun yang berpotensi bencana untuk dilakukan mitigasi,” kata Roby, Senin (8/12/2025).
BACA JUGA : Patroli Laut Bea Cukai Amankan Kapal Bermuatan Kayu Tanpa Dokumen di Perairan Kepulauan Riau
BACA JUGA : UMP Kepri 2026 dalam Proses Pembahasan, Begini Penjelasan Disnakertrans
Untuk meminimalisir risiko bencana, Roby menyebut Pemerintah Kabupaten Bintan bersama Pemerintah Provinsi telah menyiapkan langkah mitigasi. Salah satu langkah yang dipersiapkan yakni pembangunan kolam retensi yang telah memasuki tahap awal, sebagai bentuk antisipasi ancaman banjir dan banjir rob.
Roby menambahkan, usulan lanjutan terkait penyelesaian penuh pembangunan kolam retensi juga telah diajukan ke Pemerintah Pusat. Dirinya menegaskan penguatan koordinasi lintas sektor terus dilakukan, terutama setelah BMKG merilis potensi banjir rob di wilayah tersebut.
“Setiap tahun ada kendala di beberapa titik. Dengan kolam retensi dan alat penyedot air di lokasi rawan banjir, kita harapkan risiko bisa diminimalisir,”
Ia berharap masyarakat tetap waspada dan mengikuti informasi resmi terkait perkembangan cuaca dari pihak berwenang.