Kepulauan Riau Kolaborasi Promosi Sektor Pariwisata dengan 5 Provinsi

Foto ilustrasi pariwisata Kepulauan Riau-(Dokumen Istimewa / Net)-
KEPRI.DISWAY.ID - Pemerintah Provinsi Kepulauan Riau (Kepri) resmi menjalin kolaborasi pariwisata lintas daerah bareng lima provinsi lain di Indonesia.
Langkah ini diambil untuk saling bantu promosi destinasi wisata unggulan di masing-masing daerah dan menarik lebih banyak wisatawan, baik domestik maupun mancanegara.
Kepala Dinas Pariwisata Kepri, Hasan mengungkapkan, kerja sama ini termasuk dalam skema Kerja Sama Antar Daerah (KAD) yang diizinkan oleh Kementerian Dalam Negeri (Kemendagri).
"Ada sekitar delapan sektor yang dikerjasamakan enam provinsi (termasuk Kepri), salah satunya industri pariwisata," kata Hasan di Tanjungpinang.
Acara penandatanganan kerja sama dijadwalkan berlangsung di Kota Batam pada Minggu, 15 Juni. Enam gubernur dijadwalkan hadir, yaitu :
- Gubernur Kepri Ansar Ahmad
- Gubernur Jawa Tengah Ahmad Luthfi
- Gubernur Lampung Rahmat Mirzani Djausal
- Gubernur Maluku Utara Sherly Tjoanda
- Gubernur Kalimantan Timur Rudy Mas'ud
- Gubernur Kalimantan Selatan Muhidin
Kepri Jadi Magnet Baru Pariwisata Nasional
Menurut Hasan, kolaborasi ini merupakan hasil inisiatif bareng para kepala daerah, salah satunya datang dari Gubernur Jawa Tengah yang tertarik dengan potensi wisata perbatasan di Kepri.
Wajar saja, Kepri tercatat sebagai pintu masuk wisatawan mancanegara tertinggi ketiga di Indonesia setelah Bali dan Jakarta.
Bahkan beberapa gubernur seperti dari Jawa Tengah, Lampung, dan Maluku Utara sudah tiba di Kepri sejak Jumat 13 Juni 2025.
"Kerja sama ini tentu melibatkan asosiasi pariwisata hingga tour and travel. Poin utamanya adalah bagaimana meningkatkan kunjungan wisman ke Indonesia, terutama di enam provinsi ini," jelasnya.
Mereka langsung meninjau lokasi-lokasi wisata favorit seperti Pulau Penyengat di Tanjungpinang dan kawasan eksklusif Lagoi di Bintan.
Bikin Paket Wisata Lintas Provinsi
Melalui kerja sama ini, enam provinsi tersebut bakal merancang paket-paket wisata lintas daerah. Misalnya, wisatawan yang datang ke Kepri akan ditawari juga paket ke Jawa Tengah atau Kalimantan, dan sebaliknya.
Tak cuma acara seremoni, kedatangan para gubernur beserta rombongannya sekitar 300 orang, turut memberikan dampak ekonomi langsung bagi Kepri.
Sumber: