Pemprov Kepri Fokus Konsep Pembangunan Dapur MBG di Wilayah Pulau Terpencil

Pemprov Kepri Fokus Konsep Pembangunan Dapur MBG di Wilayah Pulau Terpencil

Foto ilustrasi dapur MBG di Kepulauan Riau-(Dokumen Istimewa / Net)-

KEPRI.DISWAY.ID - Pemerintah Provinsi Kepulauan Riau (Kepri), menyusun konsep untuk mendirikan dapur Satuan Pelayanan Pemenuhan Gizi (SPPG) di pulau-pulau kecil. 

Langkah ini dilakukan, demi pemerataan distribusi program Makan Bergizi Gratis (MBG) bagi masyarakat yang tinggal di daerah terluar.

“Distribusi pangan di pulau-pulau kecil tidak mudah, karena itu kita sedang menyusun konsep dapur SPPG khusus pulau kecil agar layanan lebih merata,” kata Kepala Dinas Ketahanan Pangan, Pertanian, dan Kesehatan Hewan (DKP2KH) Kepri Rika Azmi.

Pejabat yang terlibat dalam pelaksanaan program ini, terdapat sekitar 109 pulau kecil di Kepri yang masuk daftar penerima pembangunan dapur gizi. 

Pulau-pulau tersebut tersebar di sejumlah wilayah, seperti Kabupaten Lingga, Natuna, Anambas, Bintan, Karimun, hingga dua kota besar yakni Batam dan Tanjungpinang.

Program ini ditargetkan menyentuh langsung sekitar 51.540 jiwa di pulau-pulau tersebut, mencakup balita, anak-anak sekolah, ibu hamil, dan ibu menyusui

BACA JUGA : Pemprov Kepri Dorong Penambahan Dapur Makan Bergizi Gratis di Berbagai Wilayah

BACA JUGA : Gizi Gratis dan Lawan TBC, 2 Misi Penting Kepulauaan Riau dari Presiden Prabowo

Termasuk juga kelompok rentan, yang memang sangat membutuhkan asupan gizi yang cukup.

Semua dapur MBG akan dibangun mengikuti standar yang ditetapkan oleh Badan Gizi Nasional (BGN), demi memastikan kualitas makanan yang disalurkan tetap aman dan bergizi tinggi.

Cegah Kasus Serupa, Dua Dapur Dihentikan Sementara

Namun pemerintah juga tidak menutup mata terhadap masalah, setelah muncul dugaan kasus keracunan makanan di wilayah Karimun dan Batam.

Informasi yang Disway.id dapat, sebanyak 2 dapur MBG sementara waktu dihentikan operasinya.

Kini pemerintah saat ini menunggu hasil investigasi laboratorium, dari Dinas Kesehatan dan BPOM.

Sumber: